Am i a Fool? chapter 3

CHAPTER 3

keyber

Author: Athiyaalmas panggil aja alma/ athiya / almi/ ndut juga boleh terserah^^

Title: {Chaptered} Am i a fool?chapt 3

Cast:

  • Ø Key SHINee
  • Ø Amber F(x)

Other cast:

  • SHINee member
  • Ø F(X) member
  • Donghae Suju
  • Daniel Dalmatian
  • Nicole Kara
  • Temukan sendiri

Genre: Romantic, and other

Rating: General

Desclaimer: semua cast milik ortu masing-masing. Selebihnya dalam cerita punya saya…. pikiran saya.. jerih payah saya(?)

Contact me on:

  1. fb: athiya almas
  2. twitter: @athiyaalmas
  3. wp: athiya064.wordpress.com

 

          Cerita ini hanya untuk fans COUPLE DIATAS  jadi yang merasa antis mianhae stay away from here. please read.. comment and no copas + bashing. Jebaaalll comment… kalo enggak bakal author lempar sampai seoul #reader kesenengen#  abaikan tulisan tercoret itu.

Karena kemaren author sempet dibashing fans couple lain sekarang sekali lagi SIDERS ANTIS PERGI KALIAN!!!

 

 

 

@tengah2 jalan(apa sih)

Key poV

 

“Mau ice cream?.”

“Huh?.”

“Ice cream amber.. kau mau?.”

“Boleh juga..”

“Kajja!”

“Eh kanvas.. emm aku.. aku suka kalau kau seperti ini. Menghapus image ‘sombong’ dan ‘manja’ mu..”

“Jinjjha?.”

“Ne..” aku hanya tersenyum menatap yeoja ini.

Kami membeli dua cup ice cream dan memakannya di cafe ice cream yang tak tertutup ini. Sambil menikmati jalan yang sepi ini. Tempat ini memang tempat favoritku bersama teman-teman dan.. yeojachinguku. Kami adalah orang yang bebas, jadi bukan masalah dan tak pernah ada cemburu. Tapi.. sepertinya dia kelewatan mengartikan kata ‘bebas’ beberapa kali aku memergokinya berlebihan dengan namja lain. Cemburu? Mungkin.. entahlah aku memang cemburu tapi sekarang hub. Kami seperti tidak ada kehangatannya.

Mungkin beda rasanya jika aku bisa menjadi seperti yeoja ini. Hampir saja aku kehilangan sifatku sebagai namja, kecuali imageku sebagai sunbae popular di sekolah. Sedangkan yeoja ini bisa jadi bersikap tomboy atau feminim itu terserahnya. Dan mudah sekali menjalani hidup. Emm independent.

“Ice cream disini benar-benar enak..”

“Tentu saja pabo.. aku dan yang lain sering kesini.”

“Haha gumawo mau mengajakku.”

Aku memandang ke sekeliling, melihat ke jalan yang dilalui orang-orang. Tiba tiba pandanganku berhenti pada sebuah hal.

“Selalu seperti itu..” gumamku.

“Wae?.”

“Huh?.”

“Kau kenapa?.”

“Annio..” ia mencoba melihat apa yang kulihat.

“DA..DANIEL?.” pekiknya agak keras tapi kurasa tak ada yang mendengar.

“Nugu?.”

“Daniel.. lihatlah.” Aku yang tadi membelakangi apa yang kulihat kini menatapnya lagi.

“Yang mana?.”

“Itu yang merangkul yeoja cantik berbaju merah.”

“Ah.. nicole.”

“Kau kenal?.”

“Ne.. dia yeojachinguku.”

“WHAT??.” Teriaknya didepan mukaku.

“M.. mianhae kau pasti sedang cemburu besar.” Katanya pelan.

“Ya.. kami sudah memutuskan untuk bebas tapi dia salah mengartikan kebebasan itu.”

“WHAT?.”

“YA! Jangan berteriak what what what diwajahku terus arasso!.” Teriakku.

“Ne.. ngomong2 daniel namjachingumu?.”

“Bukan.. atau belum, atau tidak akan..”

“Heh? Jadi kalian?.”

“Ya.. begitulah sama sama menyukai tapi.. belum berpacaran.”

“oo.. kau mau memarahi daniel dan nicole?.”

“Tentu tidak.. hanya kaget saja, dan.. yah kau tahulah, dia juga sahabatku dari di amerika. Jadi itu hanya urusannya.”

“Hmm.. kajja!.” Ajakku, aku menuju mobil.

“Ehm.. amber-ah wait..” aku membisikkan sesuatu ditelinganya.

“Okay..”

 

Normal poV

“Nic-ah..”

“Wae?.”

“Aku sudah melakukan sesuai permintaanmu..”

“Jinjjha?.”

“Hmm.. lalu bagaimana denganmu?.”

“Kurasa aku tak perlu melakukannya daniel.”

“Wae? Kau tak menyukaiku?.”

“Bukan begitu.. kau tahu namjachinguku bodoh sekali mudah dibohongi.”

“Haha.. sama seperti yeoja tomboy itu.”

“HYAAAKKK!!!!.” Amber melayangkan sebuah tinjuan yang sengaja tak key tahan. Dan tinjuan itu mengenai pelipis daniel.

“A.. amber?.”

“Key?.”

“Sekarang siapa yang bodoh jung nicole?.” Tanya key.

“Untung saja kau belum menembakku.” Kata amber.

“APA-APAAN KALIAN?.” Teriak nicole.

“Everything over jung nicole.. nikmati kebebasanmu itu. Kau mendapatkan maumu.” Kata key. Lalu mengajak amber pergi dari tempat itu. Dan menaiki mobil.

 

Normal pov

“Amber-ah..”

“Mworago?.”

“Kita bodoh kan?.”

“Kita?..”

“Hmm.. kau amber josephine liu dan aku kim kibum adalah 2 orang bodoh seperti kata daniel dan nicole.”

“Ahh.. iya kau benar sunbae.”

“Sunbae? Sejak kapan kau memanggilku begitu.”

“KAN BARUSAN!!.”

“Aku juga tau.. hanya tumben sekali kau memanggil sunbae begitu.”

“tidak papa hanya ingin. Kalau menurutku masih lebih bodoh kau, bagaimana kau bisa menyia-nyiakan yeoja seperti nicole?.”
“Yah.. molla aku sendiri juga tidak tahu.”

“Sudah sudah jangan meratapi nasib begini kim kibum..”

“Ara.. ayo kita pulang..”

“Kibum-ssi..”

“Mwoya?..” tanya key sambil menatap amber.”

Key pov

“Sudah sudah jangan meratapi nasib begini kim kibum..” aku ingin tertawa mendengar kata-katanya, yeoja ini.. sekeras apapun penampilannya, sikapnya terlalu mendramatisir hahaha

‘come on kau hanya kehilangan seorang namja itu amber.’ Kataku dalam hati.

“Ara.. ayo kita pulang..” balasku.

“Kibum-ssi..”

“Mwoya?..” tanyaku sambil menatapnya.

“Ehm.. begini, gumawo key.”

“Ya! Kalau hanya bilang gu-ma-wo tak perlu seperti itu.” Aku tersenyum dan mengacak-acak rambut cepaknya.

@depan rumah key (?)

“Amber.. sudah sampai depan rumahku nih, kau jalan saja ya..”

“Ne..” dia turun dan berlari ke sisi kacaku.

Tok.. tok.. dia mengetuknya pelan. Aku menurunkan kacaku.

“Ada..” perkataanku terputus saat dia mencium pipiku.

“YA! Kau kenapa?.” Tanyaku kaget, yeoja ini kenapa?

“Annio… gumawo sunbae haha.. sunbae manja!.” Teriaknya lalu berlari.

“YA! AWAS KAU!!.” Teriakku.

Kenapa dia melakukannya, apa dia sudah tidak waras gara-gara kejadian tadi? Ah sudahlah.. lagian dia juga tidak memakai lipstick seperti nicole jadi tidak masalah. Haishh kim kibum dia hobaemu yang menjengkelkan hari ini kau menolongnya jadi lupakan…

@amber’s room

Amber pov

“Haaaahhh bagaimana bisa aku melakukannya??.”

“Kenapa harus diaaaa???.”

“Dia sunbaeku yang menjengkelkan..”

“Itu ciuman PERTAMAKU!.”

“Yah.. walaupun hanya di pipi..’

“TAPI TETAP SAJA!!..”

“ANDWAE!!.” Teriakku berulang-ulang.

Tokk.. tokk..

Aku membuka pintu kamarku, mengatasi kegalauanku ini susah. Donghae oppa? Mau apa dia masuk kamarku?

“Oppa wae?.”

“Amber.. apa kau menang?.”

“Ne..”

“Apa kau sudah mandi?.”

“Heheheh not yet..”

“LALU KENAPA KAU TERIAK TERIAK HAH??.” *Lhokan, ini donghae kenapa doyan banget teriak-teriak sih?*

“Ah.. it’s okay.. hehehe nothing happened.”

“Kenapa kau pulang malam?”

“Oh.. tadi aku jalan..”

“Dengan daniel?.”

“Annio bukan bukan bukan..”

“Lalu?.”

“Dengan sunbaeku tetangga baru kita..”

“Oh.. baik, cepat sana mandi!.” Aku menutup pintu.

“HAISH ANDWAE!!!.” Teriakku lagi. Bayangan wajah key melintas diotakku(?)

“AMBER!!!.”

“Ne.. oppa ne..”

Hari ini aku berangkat sekolah sambil memakan lollipop, lalu aku masuk kelas, hmm.. kemajuan pesat kali ini aku bisa menyamai krystal dan sulli yang selalu datang pagi. Aku duduk di bangkuku.

“Hadiah lagi..?” tanyaku.

“Kenapa?.” Tanya sulli.

“Hadiah lagi..” jawabku.

“Cepat.. cepat buka..” perintah krystal tak sabar.

“ipod?. Aku kan sudah punya..” jawabku. Krystal langsung menjitakku.

“AWW!.”

“Kau ini.. masih untung ada yang memberimu hadiah..”

“YA!! Aku ini lebih tua darimu..” enak saja, seharusnya sulli dan krystal ini masih setingkat dengan taemin. Tapi sulli kelewat pintar jadi ikut percepatan kalau si krystal hanya karena ia tak bisa pisah dari sulli.

“Tapi kau lebih bodoh dari kami amber..” aku membaca tulisan yang ada di hadiah itu.

‘YA! Ucapan terima kasihmu buruk..’

“HEH?? Apa ini? Hadiah yang kemarin bagus ucapannya, kenapa yang sekarang dia memarahiku? Siapa sih orang ini?.”

“Sudahlah unnie-ah..” kata sulli. Akupun menurutinya dan menjalani hari seperti biasa(?).

@tomorrow

Hari ini tidak ada hadiah tumben sekali.. padahal aku kira hadiah akan datang setiap hari, hari ini aku pulang. Aku melewati gerbang perumahanku.

Keesokan harinya juga tidak ada hadiah lagi, aku berjalan-jalan di sekitar perumahanku. Biassa jalan2 kecil.

“Amber..”

“Daniel?.” Tanyaku.

“Amber-ah.. sorry, really sorry..”

Yuuhhhuuu!! Part 3 telah diupdate… nah gmna tanggapannya? Burukkah? Baikkah? Ayo comment semua gumawo..  lega ngupdate part ini… serius deh, seneng kalo akhirnya denber dan keycole berakhir.. *eh mianhae fans mereka* salah sendiri ngebashing.. #curcol

Categories: Shiny Effects | 4 Comments

Post navigation

4 thoughts on “Am i a Fool? chapter 3

  1. Kin♥

    Saran : jangan terlalu nonjolin dialogue. maksudnya ada diceritain peraaan mereka atau gimana lah aku juga gak ngerti jelasinnya. banyak baca ff yang lain untuk nambah wawasan. oh ya abis cerita tulis tbc ya biar gak binggung ~

    Daniel siapa sih? aku tak mengenalnya tapi sepertinya dia pihak ketiga diantara keyber wkwk

    keep writing saeng~~

  2. hahahha iya unn mian mian mengecewakaaaaannnn 😥 miaaaanhae… itu kemaren sebenernya rebutan waktu hehehehe #udah salah masih ketawa# iya unn next ff dibaikin deh..

    daniel itu bb dalmatian gataulah itu pokoknya nyebelin

  3. critanya bgus chingu,,
    tp kok ad daniel am Nicolenya??
    tp gpp sihh,, keren kok

    ditunggu yang chapter 4 ya chingu
    🙂

  4. hajarnana11

    sapa tuh daniel??? pnsaran cpt post part slnjutnya yah.. 🙂

Leave a reply to hajarnana11 Cancel reply

Create a free website or blog at WordPress.com.